Rabu, 20 Juni 2012

PKL ADMINISTRASI PUAP 2 BPPSDMTan SOROPADAN DI LKM GAPOKTAN TANIMULYA



Pengurus Gapoktan PUAP dari Kab. Wonosobo sebagai peserta PKL
Tim BPP SDMTan Soropadan bersama wakil dari Distannak Kab. Kebumen didampingi Sekdes Jatimulyo

Bertempat di Gedung Pertemuan Desa Jatimulyo pada hari Selasa tanggal 9 – Juni – 2012 kemarin, untuk kedua kalinya di tahun 2012, LKM PUAP Gapoktan Tanimulya Desa Jatimulyo mendapat amanat dari BPP SDMTan Soropadan Provinsi Jawa Tengah sebagai tempat Praktek Kerja Lapangan pelatihan administrasi PUAP bagi calon penerima dana BLM PUAP.
Peserta pelatihan kali ini yang berjumlah 30 orang adalah wakil Gapoktan dari 4 kecamatan di Kab. Wonosobo Jawa Tengah yang direncanakan akan menerima dana program BLM PUAP Tahun 2012 ini. 4 kecamatan tersebut adalah Kec. Kalikajar, Kec. Kertek, Kec Mojotengah, Kec. Kaliwiro, dan Kec. Sawangan Kabupaten Wonosobo. PKL juga dihadiri oleh tim dari BPP SDMTan Soropadan, wakil dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Kebumen, wakil dari UPTDTan Kec. Alian dan pengurus Gapoktan Tanimulya Desa Jatimulyo.
Acara yang berlangsung hampir 3 jam itu berjalan lancar dalam suasana santai yang interaktif, peserta tampak antusias mendengarkan pemaparan yang disampaikan oleh Bp. Wahidun Kusniyanto selaku Ketua Gapoktan Tanimulya tentang profil dan kegiatan-kegiatan Gapoktan Tanimulya, sedangkan presentasi dan pemaparan tentang Lembaga Keuangan Mikro disampaikan oleh Ketua LKM Gapoktan Tanimulya, Bp. Budi Prasetya. Setelah melaksanakan shalat dhuhur berjama’ah di mushola Darussalam, acara diakhiri dengan makan siang di rumah Bp. Wahidun dan peninjauan lapangan oleh peserta pada salah satu program kegiatan Gapoktan Tanimulya di bidang budidaya perikanan.

Jumat, 15 Juni 2012

BUDIDAYA PADI METODE S.R.I ( System of Rice Intensification )


sistem tandur legowo gapoktan tanimulya
Penanaman sistem legowo  ( foto : gapoktantanimulya )
S.R.I. adalah teknik budidaya padi yang mampu meningkatkan produktivitas padi dengan cara mengubah pengelolaan tanaman, tanah, air, dan unsur hara. Metode S.R.I. ini terbukti telah berhasil meningkatkan produktivitas padi sebesar 50 % bahkan di beberapa tempat mencapai lebih dari 100 %


KETENTUAN YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM BUDIDAYA METODE S.R.I :
a.Tanam bibit muda berusia kurang dari 12 hari setelah sebar (hss) ketika bibit masih berdaun 2 helai.
b.Tanam bibit satu lubang satu batang dengan jarak tanam biasa, 30 Cm x 30 Cm, 35 Cm x 35 Cm, atau legowo 2 dengan jarak tanam (25 + 40) x 12,5 Cm.
c.Pindah benih tanaman harus dengan hati-hati karena batang masih lemah dan akar tidak putus dan ditanam tidak dalam.
 
d.Pemberian air maksimal 2 Cm dengan cara intermitten (berselang).
e.Penyiangan sejak awal pada umur 10 hari dan diulang sampai 3 kali dengan interval 10 harian.
f.Upayakan menggunakan pupuk organik.
 

KELEBIHAN BUDIDAYA METODE S.R.I DENGAN BUDIDAYA METODE KONVENSIONAL :
a.Tanaman hemat air.
b.Hemat biaya benih.
c.Hemat waktu karena panen lebih awal.
d.Produksi bisa meningkat.


BUDIDAYA PADI METODE S.R.I 
a.Pengolahan Tanah
•Tanah dibajak sedalam 25 - 30 Cm.
•Benamkan sisa-sisa tanaman dan rumput-rumputan
•Gemburkan dengan garu sampai terbentuk struktur lumpur yang sempurna, lalu diratakan sehingga saat diberikan air ketinggiannya di petakan sawah merata.
•Sangat dianjurkan pada waktu pembajakan diberikan pupuk organik (pupuk kandang,pupuk kompos,pupuk hijau).
b.Pemilahan Benih dengan Larutan Garam
Untuk mendapatkan benih yang bermutu baik (bernas) maka perlu dilakukan pemilihan, walaupun benih tersebut dihasilkan sendiri, atau benih berlabel yaitu dengan menggunakan larutan garam dengan langkah-langkah sebagai berikut: 
• Masukan air kedalam ember, kemudian masukan garam lalu diaduk sampai larut, jumlah garam dianggap cukup bila        telur itik bisa mengapung.
• Masukan benih padi kedalam ember, kemudian pisahkan benih yang mengambang dengan yang tenggelam. Selanjutnya benih yang tenggelam /  benih yang bermutu dicuci dengan air biasa sampai bersih.
c.Perendaman dan Pemeraman Benih
Setelah uji benih selesai proses berikutnya adalah:
•Benih yang bermutu (tenggelam) direndam dalam air bersih selama 24-48 jam.
•Setelah direndam, dianginkan (ditiris) selama 24-48 jam sampai berkecambang
d.Persemaian
Persemaian untuk budidaya S.R.I dapat dilakukan dengan mempergunakan baki plastik atau kotak yang terbuat dari bambu/besek. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah pemindahan, pencabutan dan penanaman.
Proses persemaian adalah sebagai berikut:
•Benih yang dipergunakan tergantung pada kebiasaan/ kesukaan petani (bermutu baik/bernas).
•Penyiapan tempat persemaian dilapisi denga daun pisang yang sudah dilemaskan, kemudian diberikan tanah yang subur bercampur kompos (perbandingan 1:1), tinggi tanah pembibitan sekitar 4cm.
•Benih yang ditaburkan ke dalam tempat persemaian, kemudian ditutup tanah tipis.
e.Penanaman
•Pola penanaman bibit metoda S.R.I adalah bujur sangkar 30 x 30 cm, 35 x 35 cm atau lebih jarang lagi misalkan sampai 50 x 50 cm pada tanah subur.
•Garis-garis bujur sangkar dibuat dengan caplak.
•Bibit ditanam pada umur 5-15 hari (daun dua) setelah semai, dengan jumlah bibit per lubang satu dan dangkal 1-1,5 cm, serta posisi perakaran seperti huruf L.
f.Pemupukan
Takaran pupuk an-organik (kimia) disesuaikan dengan anjuran. Hasil Demplot digunakan pupuk kimia sebagai berikut:
• Pemupukan I pada umur 7-15 HST dengan dosis Urea 125kg/Ha, SP-36 100kg/ha.
• Pemupukan II pada umur 20-30 HST dengandosis Urea 125kg/ha
• Pemupukan III pada umur 40-45 HST dengandosis ZA 100kg/ha. jika tanaman belum bagus.
 
Metode S.R.I sangat menganjurkan pemakaian pupuk organik (pupuk kandang, kompos atau pupuk hijau/daun-daunan), penggunaan pupuk organik selain memperbaiki struktur tanah juga bisa mengikat air / menghemat air.
g.Penyiangan
Penyiangan dilakukan dengan mempergunakan alat penyiang jenis landak atau rotary weeder, atau dengan alat jenis apapun dengan tujuan untuk membasmi gulma dan sekaligus pengemburan tanah. Penyiangan dilakukan sebanyak 3 kali atau lebih, sesuai kondisi sawah. Semakin sering dilakukan penyiangan akan dapat meningkatkan produksi.
h.Pemberian air secara terputus/berselang
Dengan cara terputus-putus (intermitten) dengan ketinggian air di petakan sawah maksimum 2 cm, paling baik macak-macak (0,5 cm). Pada periode tertentu petak sawah harus dikeringkan sampai tanahnya pecah-pecah rambut.
i.Panen
Panen dilakukan setelah tanaman sudah tua dengan ditandai menguningnya semua bulir secara merata atau masaknya gabah. Bulir padi telah benar-benarbernas berisi. Bila dihitung dari pesemaian, maka umur panen lebih singkat dibandingkan dengan cara konvensional.

Sumber : BP4K Kabupaten Karawang

Kamis, 14 Juni 2012

FORMAT PENDUKUNG ADMINISTRASI PUAP




Form penerimaan jasa dan bi. administrasi
Form penarikan simpanan

Form penerimaan simpanan
Form pembayaran kredit PUAP

Kamis, 07 Juni 2012

LAPORAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO TANIMULYA PERIODE : MEI 2012


LAPORAN PENYALURAN & PERKEMBANGAN PROGRAM BLM-PUAP
LEMBAGA KEUANGAN MIKRO
GAPOKTAN TANIMULYA
DESA JATIMULYO – KEC. ALIAN – KAB. KEBUMEN

PERIODE BULAN LAPORAN : MEI 2012

                                                                
a. PERKEMBANGAN KREDIT BLM-PUAP

NO
KELOMPOK TANI
PENYALURAN
( Rp.)
ANGSURAN
( Rp.)
SISA PIUTANG
( Rp.)
KETERANGAN
1
KT. BAHAGIA
151.900.000
95.095.000
56.805.000
2
KT. SEJAHTERA
72.200.000
49.250.000
22.950.000
3
KT. RAHAYU
106.200.000
71.820.000
33.480.000
TOTAL GAPOKTAN
330.300.000
216.165.000
114.135.000

b. PERKEMBANGAN MODAL USAHA GAPOKTAN TANIMULYA

NO
SUMBER PERMODALAN
JUMLAH
1
BLM-PUAP
100.000.000
2
SIMPANAN POKOK ANGGOTA s/d MEI 2012
3.060.000
3
SIMPANAN WAJIB ANGGOTA s/d MEI 2012
3.606.000
4
SIMPANAN SUKARELA ANGGOTA s/d MEI 2012
6.199.500
5
DANA – DANA
850.000
6
CADANGAN MODAL DARI S.H.U GAPOKTAN TAHUN 2011
3.843.131
7
S.H.U s/d MEI 2012
4.994.846
8
T O T A L   M O D A L
122.553.477

c. PERKEMBANGAN HARTA / ASET GAPOKTAN TANIMULYA

NO
SUMBER PERMODALAN
JUMLAH
1
KAS TUNAI
2.324.800
2
SALDO DI REK. BRI 1
663.994
3
SALDO DI REK. BRI 2
39.733
4
PEMBIAYAAN ANGGOTA
114.135.000
5
INVENTARIS KANTOR
6.050.000
6
AKUMULASI PENYUSUTAN INVENTARIS KANTOR
-660.000
7
T O T A L     A S E T
122.553.477
  
                                                                                                                                 
JATIMULYO,31 – MEI – 2012